01 Desember 2016
30 November 2016
Karena beberapa postingan saya di blog ini yang terkadang membahas tentang daerah ini dan itu di luar Jawa, membuat beberapa teman saya jadi suka nanya, kerjaanmu apa sih Jeng? Kok jalan-jalan terus ya kayaknya? 😀
Alhamdulillah, saya dianugerahi rejeki oleh Tuhan untuk menjadi seorang AS alias Application Support di salah satu perusahaan IT di Jogja dan diberi waktu lebih untuk bisa menuliskan beberapa artikel di blog pribadi saya ini. Sehari-harinya terkait dengan tugas dan tanggung jawab di pekerjaan, setelah sebuah aplikasi selesai diproduksi, salah satu tugas saya adalah melakukan serangkaian proses testing, mempresentasikannya di hadapan klien, melakukan training, dan membantu klien untuk dapat mengimplementasikan sistem yang sudah jadi tadi.
Sebagai seorang AS di tempat saya bekerja, dituntut untuk bisa multitasking, sat set, dan harus bisa mobile. Karena salah satu contohnya, dalam waktu yang bersamaan, kita bisa melakukan testing aplikasi sambil nerima telpon dengan klien yang bertanya ini dan itu tentang aplikasi yang lain. Kenapa mobile? Karena bersyukurnya adalah, klien itu tersebar dari Indonesia bagian barat hingga timur. Bisa jadi minggu ini saya ada dimana, besok entah dimana lagi. Kalau sering mobile sana sini gitu kan jadinya repot yaa kalau bawa-bawa peralatan tugas (baca : laptop) yang guedem dan berat. Belum lagi kalau harus dinas ke luar pulau Jawa yang perjalanannya harus transit sana sini, duh, harus nggotong-nggotong tas laptop yang guede itu kemana-mana 💪 *perjuangan*
Ketika multitasking itu dilakukan sewaktu lagi di kantor, mungkin nggak terlalu berasa riweuhnya, tapi semua bakalan jadi agak mawut ketika saya melakukannya saat berada di klien. Harus bisa cepet switching aplikasi ini ke aplikasi itu, terkadang bahkan dikala saya paparan presentasi, harus bisa sambil chatting sama developer atau bahkan klien *oops. Nah kalau pirantinya lemot, kan bahaya yes 😁 Tapi justru itu keseruan dari tantangannya.
Tantangan biar bisa selalu sat set tadi bakalan bisa mulus teratasi jika seandainya pekerjaan saya disupport oleh piranti yang oke punya seperti Acer Switch Alpha 12, notebook keluaran terbaru dari Acer yang berbentuk ramping dan mengusung konsep hybrid.
Dengan kondisi yang sering digunakan untuk multitasking, buka aplikasi ini itu, kerja komputer jadi lebih berat. Nah, biasanya, kalau komputer lagi kerja berat gitu bakalan bikin suhu jadi memanas dan kipas pendingin jadi muter lebih kenceng, tentunya jadi berisik dong ya. Tapi, ini nggak berlaku buat Acer Switch Alpha 12, karena notebook ini menerapkan teknologi LiquidLoop yang bisa menstabilkan suhu mesin tanpa menggunakan kipas, membuat notebook ini jadi nggak bising. Bener-bener supeeerb performance without the noise!
Selain performa kerja yang oke, untuk urusan transfer data dari dan ke perangkat lain, notebook ini sudah dilengkapi dengan port USB 3.1 Type-C™. Ini port jenis terbaru yang memungkinkan untuk melakukan transfer data hingga 5 Gbps. Keceeee. Kadang kan kalau pas nungguin copy file gitu bisa sambil ditinggal ngopi, nyuci motor, leha-leha gegara lama banget nggak kelar-kelar 😔
Aaaah 😣 saya nyesel setelah kepo sana sini tentang Acer Switch Alpha 12 ini. Nyesel karena jadi mupeng dan berandai-andai. Seandainya notebook ini menemani keseharian saya selama bekerja, ngeblog, atau bahkan travelling. Ulalaaa, kayaknya nggak ada lagi keluhan deh. Kalau dibawa kemana-mana nggak berat, buat multitasking kerjaan nggak lemot, layarnya juga nggak bikin capek kalau dibuat blogwalking lama-lama, plus bisa lebih nyaman karena bentuknya bisa bertransformasi jadi tablet.
Semoga ini juga nggak jadi bikin kalian ketularan mupeng yah, kalau jadi ikutan mupeng, yaaaah, mohon maaf, hihihi 😋
Mendukung mobilitas kerja yang tinggi
Untuk aktifitas yang sering kesana kesini, tentunya desain body yang ramping pada sebuah notebook adalah hal yang utama. Harus nyaman ketika ditenteng waktu dibawa jalan dan nggak berat. Nah, dengan ukuran layar 12 inch, rasanya notebook ini udah pas untuk segala kondisi. Nggak terlalu kecil, juga nggak terlalu besar. Pas buat dibawa kemana-mana.
Layar Acer Switch Alpha 12 ini juga dilengkapi dengan fitur anti radiasi dan resolusi yang tinggi. IPS QHD (Quad High Definition) 2160 x 1440 dan multitouch! Layar sentuhnya memiliki jumlah piksel 4 kali lebih banyak dibanding layar HD biasanya. 😍 Bening, jernih, dan tentunya bisa meminimalisir emisi cahaya biru dari layar notebook yang bisa menyebabkan mata kita lelah dan kering. Kok bisa ya? Karena notebook ini sudah menggunakan teknologi Acer BlueLight Shield yang memungkinkan kita untuk mengatur tingkat cahaya biru yang ada di layar.
Bisa dibongkar pasang keyboardnya, jadi kalau pas lagi pengen nongkrong terus pengen blogwalking, tinggal touch and go ajah. |
Dari bagian atas udah oke, layar bening, jernih, dan tajam. Turun ke bawah, di bagian keyboard, ternyata notebook ini juga sudah menggunakan backlit keyboard. Ini bermanfaat banget ketika kita pengen lanjut kerja di tempat yang kebetulan mendadak minim cahaya. Nggak ada lagi kejadian typo atau salah ketik gara-gara huruf di keyboard nggak keliatan 👴
Kerja serba cepat, bisa sat set tanpa berisik
Didukung dengan pilihan perangkat prosesor Intel® Core™ i5-6200U dan Intel® Core™ i7-6500U, keduanya sama-sama bisa memberikan performa yang baik. Gimana nggak, kedua prosesor tersebut punya teknologi Hyper-Threading yang memungkinkan sebuah PC bisa menjalankan lebih banyak aplikasi dalam waktu bersamaan dengan lebih sedikit daya listrik. Apalagi ditambah dengan model penyimpanan menggunakan SSD (Solid State Drive) yang berkapasitas besar, 256GB atau 512GB, hmmm, makin mantep yaa 😎Dengan kondisi yang sering digunakan untuk multitasking, buka aplikasi ini itu, kerja komputer jadi lebih berat. Nah, biasanya, kalau komputer lagi kerja berat gitu bakalan bikin suhu jadi memanas dan kipas pendingin jadi muter lebih kenceng, tentunya jadi berisik dong ya. Tapi, ini nggak berlaku buat Acer Switch Alpha 12, karena notebook ini menerapkan teknologi LiquidLoop yang bisa menstabilkan suhu mesin tanpa menggunakan kipas, membuat notebook ini jadi nggak bising. Bener-bener supeeerb performance without the noise!
Selain performa kerja yang oke, untuk urusan transfer data dari dan ke perangkat lain, notebook ini sudah dilengkapi dengan port USB 3.1 Type-C™. Ini port jenis terbaru yang memungkinkan untuk melakukan transfer data hingga 5 Gbps. Keceeee. Kadang kan kalau pas nungguin copy file gitu bisa sambil ditinggal ngopi, nyuci motor, leha-leha gegara lama banget nggak kelar-kelar 😔
Aaaah 😣 saya nyesel setelah kepo sana sini tentang Acer Switch Alpha 12 ini. Nyesel karena jadi mupeng dan berandai-andai. Seandainya notebook ini menemani keseharian saya selama bekerja, ngeblog, atau bahkan travelling. Ulalaaa, kayaknya nggak ada lagi keluhan deh. Kalau dibawa kemana-mana nggak berat, buat multitasking kerjaan nggak lemot, layarnya juga nggak bikin capek kalau dibuat blogwalking lama-lama, plus bisa lebih nyaman karena bentuknya bisa bertransformasi jadi tablet.
Acer so #SwitchableMe !
Semoga ini juga nggak jadi bikin kalian ketularan mupeng yah, kalau jadi ikutan mupeng, yaaaah, mohon maaf, hihihi 😋
28 November 2016
Ruang Seduh, saya menemukannya setelah melalui serangkaian ritual searching image di Google dengan kata kunci : kafe-unik-jogja. Scroll scroll, sambil menyipitkan mata, ketemulah kafe dengan desain interior yang clean dan simple ini. Seluruh ruangan dan furniturnya didominasi dengan warna putih, terlihat sederhana dan bersih banget.
Kafe ini terletak di dekat daerah Prawirotaman. Daerah yang banyak berisi tempat hitz di Jogja. Ancer-ancernya kalau dari arah utara, jalan ke arah selatan ke Jl. Parangtritis (arah ke Prawirotaman) masih lurus terus sampai nanti ada perempatan kecil, belok masuk gang ke kanan. Kalau kalian tau Mouton Slice And Grill, itu kan ada di sisi kanan jalan kan? Nah Ruang Seduh itu dari Mouton masih lurus lagi sekitar 200 meter, nanti letaknya di kiri jalan. Tempatnya kecil, jadi harus agak merhatiin pelan-pelan sih kalau sudah masuk jalan gang itu.
Untunglah, sewaktu disodori menu oleh mas baristanya, ternyata ada pilihan lain selain kopi. Hihi, dasarnya kami bukan pecinta kopi sih yaa, kalau saya sih pecinta tempat kece, kalau mamas sih pecinta sa... *eh. Jatulah pilihan ke Raw Almond Mylk, yang ternyata rasanya unik. Ini susu kedelai tapi rasanya nggak kayak susu kedelai yang biasanya dijual keliling itu, wkwkwk yaaaa keleus, lebih gurih dan rasa kedelainya agak beda.
Untuk temen ngemilnya, saya langsung pilih Tokyo Banana Cake. Bentuknya lucu banget sih. Ini roti yang diatasnya ada olesan cokelat terus isinya cream rasa pisang gitu. Enak! Mmm, bagi kalian yang mungkin nggak terlalu suka manis, saya nggak merekomendasikan cake ini sih, soalnya emang rasa cream pisangnya legit. Tapi kalau kalian yang pecinta makanan manis, wajib coba!
Jujur, saya agak kaget, waktu pas liat foto-foto Ruang Seduh di Instagram, saya pikir kafe ini luas lho. Pas pertama kali masuk, ternyata nggak seluas bayangan saya, hahaha. Ruang untuk duduknya hanya ada 5 tempat aja, nggak banyak. Pun itu hanya cukup untuk berdua-dua aja (bukan berdua-dua-an). Cuman ada 1 tempat yang bisa buat berbanyak, mmm berempat mungkin yaa. Memang sepertinya kafe ini bukan ditujukan buat yang suka nongkrong lama atau nongkrong rame-rame gitu. Lebih enak kalau kesini cuman berdua (kesebut lagi) atau mungkin sendiri.
Oiya, buat kalian yang penasaran pengen tau gimana caranya menyeduh sebuah minuman kopi, kalian bisa langsung tanya-tanya sama mas-mas barista yang ramah banget itu. Buat yang pecinta kopi dan suka ngulik tentang kopi, bisa langsung sharing ajah. Tempat ini recommended, dan buka dari pagi lho. So, buat yang pada suka ngopi pagi-pagi, boleh coba mampir dan ngopi di Ruang Seduh ini 😉
26 November 2016
25 November 2016
Ada yang lagi bosan sama eyeliner item? Atau yang masih penasaran sama eyeliner liquid warna coklat? Atau masih dalam tahap pencarian eyeliner coklat yang bener-bener waterproof? Hehe, saya mau ikutan nambahin list produk eyeliner waterproof buat semua eyeliner junkies disini. Lanjut kepoin sampai selesai yaah.
10 November 2016
Haaaaii ladieees 😊 Postingan kali ini berasa lebih colorfull yah? Hehehe. Kalo sama Emina nih biasanya emang selalu warna warni ceria postingannya. Keceriaan post kali ini menggambarkan gimana serunya acara arisan lipstick minggu lalu. Arisan lipstick?? Yes! Saya juga kaget waktu pertama kali di-line ama Nia (author of This is Real & This is Me) ngajakin ikut arisan lipstick ala Emina. Rada mengernyutkan dahi dan mikir beberapa saat sih, iki kih acara uopoohh?!? 😂
Jadi niiiiih, arisan lipstick ala Emina ini tuh ternyata nggak 100% mirip arisan yang biasanya gituh, tapi momen kocok mengocok undian sama rebutan kocokannya yang mirip. Wkwkwkw. Emina dengan baik hati menyediakan 7 shade lipcream barunya yang bisa kami bawa pulang satu-satu. Nah, warna shade yang bisa dibawa pulang itu harus diundi dulu. So, kami nggak bisa milih tuh bisa bawa pulang warna mana yang disuka. Jadinya ya untung-untungan gituh 😅
Jujur sih yaa, saya penasaran banget sama shade Choco Lava yang kayaknya hitz banget itu. Setiap review yang saya baca, pasti pada banyak yang kegirangan waktu pas komen tentang creamatte nomor 01 itu, abisnya unik banget warnanya dan termasuk langka juga di kalangan lipstick lokalan yang udah pada beredar sebelumnya.
Shade Flamingo itu...?
Ternyata eh ternyata, saya dapet shade yang Flamingo! Lucuuuuuk banget 😍 warnanya genit genit gimanaaa gitu, hihihi. Di bibir saya sih jatohnya hot pink tapi pink tua. Kalo kata Tira sih, ada ungunya sedikit di wajah saya. Jadi warnanya kombinasi merah, pink, sama ungu gitu kalo di bibir saya. Cucok and I loooove it!
Teksturnya? Pigmentasinya?
Menurut saya tekstur creamatte punya Emina jauh lebih enak daripada punya kakaknya (you know what I mean right?). Lebih kental sedikit dan warnanya lebih bisa menutup hanya dengan sekali oles aja. Cairnya pas, nggak keenceren tapi juga nggak kental banget. Terus pas ngeset di bibir juga lebih enak, nggak berasa pake lipstick, nggak bikin bibir kering (asalkan udah pake lip balm ditap-tap sebelumnya), dan nggak bikin ngerasa ada lapisan tambahan gitu. Biasanya kan kalo yang udah ngeset kering, lipcreamnya jadi berasa kayak bikin lapisan sendiri gitu kan, terus jadi kayak nggak nyatu gitu ama bibir, tapi ini enggak 💋
Kesan pertama saya suka sama lipcream Emina ini. Harganya terjangkau, kalau nggak salah sekitar 40ribuan gitu. Koleksi warnanya juga lucu-lucu. Dari sisi packaging juga nggak mengecewakan, cukup oke lah. Dan yang paling penting, produknya gampang didapet, hahaha.
Di akhir sesi setelah kami pada sibuk foto-foto, terus jadi pada ketagihan buat nyobain shade punya lainnya. Saya? Jelaaas lah langsung mupeng ngincer pengen nyobain Choco Lava punya Erny, aaaaand look at that! Di saya kece jugaaaa yah 😍 fix lah kalo gitu masukin ke wishlist bulan depan. Hahahayy.
Ah iya, selain lipcream, saya juga dapet gift (lagi) dari Emina 😚 Bingkisan cantik berisi pouch Alice Through The Looking Glass, Lipstick Creme de la Creme, sama Eyeliner Eye Do Crayon Pour Les Yeux warna item! Asiiiik, pas banget lagi butuh eyeliner item. Ah rejeki anak sholehah, alhamdulillah yah, dapet gift, dapet kenalan baru, dapet info-info baru, bersyukur sekali rasanya. Makasiiiii Emina, born to be loved 💋
08 November 2016
Beberapa waktu lalu, saya bersama blogger Jogja lainnya mendapatkan kesempatan diundang oleh Mbak Firdha, selaku marketing communications coordinator dari Kagum Hotel, untuk mengunjungi hotel berbintang 4 di Jogja yang berkonsep syariah, Grand Seriti Madani Hotel dari Kagum Hotel.
Excited banget! Jelas saya excited dan semangat setelah kepo sana sini tentang Grand Seriti Madani Hotel. Berkonsep syariah, tapi juga berbintang 4, jadi bikin saya penasaran bagaimana desain interior dan suasana unik yang akan saya rasakan di hotel ini.
Jl. Magelang km. 4 No.145
Sinduadi, Mlati, Sleman,
Daerah Istimewa Yogyakarta 55284
☎ (0274) 2921188
Hotel Grand Seriti Madani terletak di lokasi yang cukup strategis. Buat yang bukan orang Jogja, fyi aja nih yaa, Jl. Magelang itu meskipun bukan di pusat kota, tapi rame dan serba ada. Dari hotel ini kearah utara ada Jogja City Mall, nggak jauh dari swalayan dan apotek, dan pusat hiburan & belanja. Nah, meskipun berada di pinggir jalan besar, ketika pertama kali masuk ke hotel ini, saya tetap bisa merasakan suasana tenang, desain interior hotel ini mengusung konsep arabian style dan membuat saya berasa kayak lagi di Turki atau Istanbul.
Karena mengusung konsep syariah, saya sempat penasaran, apakah ada aturan tertentu pada saat melakukan check in kamar, apakah bakalan lebih ribet atau gimana? Ternyata nggak. Tamu hotel cukup menyetujui aturan muhrim yang berlaku dan meskipun hotel ini mengusung konsep syariah, bukan berarti pula yang non muslim nggak boleh menginap disini, hehe. Hotel ini menurut saya tetap nyaman untuk siapa saja, baik untuk family holiday maupun corporate activities.
Yang membuat Hotel Grand Seriti Madani ini berbeda dari hotel berbintang lainnya adalah sapaan salam, Asalamualaikum yang selalu terdengar dari setiap staff hotel. Selain itu di setiap kamarnya disediakan mukena dan sajadah, serta alat ibadah lainnya. Saat memasuki waktu sholat pun, di koridor kamar hotel juga akan diperdengarkan adzan. Bahkan, hotel ini juga menyediakan service Tahajud Call jika tamu hotel menginginkan untuk dibangunkan pada saat sholat malam. Islami banget yah 😇
Restaurant, ballroom, meeting room, mushola, adalah beberapa fasilitas yang disediakan di hotel ini. Mushola yang luas dan tentunya terjaga kebersihannya, sudah menjadi standar yang harus dipenuhi oleh hotel syariah, dan Grand Seriti Madani tentunya sangat memperhatikan hal itu. Sekilas bisa terlihat kan, mushola yang disediakan cukup luas dan bersih ✨ Udah gitu photoable banget lagi, hihihi.
In frame : Deniathly, Mbak Firdha, Junno Aggy, Saya, Andhika Lady |
Once again, many thanks and super bighug to Mbak Firdha 😙 Terimakasih sudah mengenalkan saya dengan hotel ini. Kesan pertama dengan hotel ini adalah keramahan yang islami. Dari staff sampai bapak satpamnya ramah-ramah semua dan murah senyum. Sampai jumpa lagi di event selanjutnya 😊
30 Oktober 2016
Nggak papa yah sesekali diselingi bahasan tentang beauty? Kali ini saya pengen share tentang macem-macem warna lipstick merah yang jadi koleksi saya beberapa waktu ini. Semoga membantu mbak-mbak cantik diluar sana yang lagi pengen berburu warna semangat ini. Cuuus!
28 Oktober 2016
Kita memang diciptakan untuk memainkan sebuah peran dalam hidup.
Skenarionya? Bisa kita improvisasi sendiri,
namun ada juga yang sudah menjadi plot utama dalam cerita,
tergantung bagaimana kita bernegosiasi.
21 Oktober 2016
Saya bersemangat banget nih mau share tentang keseruan acara ulang tahun PT AVO Innovation & Technology yang ke-2 😁 Gimana nggak semangat, PT AVO ini adalah perusahaan yang melahirkan Avoskin, brand produk kecantikan dari Jogja yang saat ini lagi naik daun & populer di kalangan beauty anthusiast, karena produknya yang banyak disukai, jadiii jelas saya semangat dong yaa. Jogjaaaah mendunia!
2nd Anniversary PT AVO ini diselenggarakan di Hotel Grand Aston Yogyakarta pada Jumat, 14 Oktober 2016 yang lalu. Tamu yang hadir di acara ini kebanyakan adalah mbak-mbak cantik yang terdiri dari beauty blogger, beauty influencer, dan loyal customer yang bisa dibilang sudah turut andil dalam berkembangnya bisnis PT AVO di dunia kecantikan. Saya? Hmm, saya...hmm...abaikan.
Anugrah Pakerti selaku CEO PT AVO Innovation & Technology, saat memaparkan milestone brand Avoskin. |
Fatimah Nada, Growth Marketing and Business Development PT AVO Innovation & Technology,saat peluncuran produk terbaru dari Avoskin, yaitu Perfect Hydrating Treatment Essence. |
Rangkaian acaranya seru & informatif. Diawali dengan presentasi mengenai perusahaan PT AVO, dilanjutkan dengan paparan mengenai apa saja visi dan misi PT AVO dalam menjalankan bisnisnya dan apa saja yang sudah PT AVO lakukan untuk terus mengembangkan diri. Nah, bagian ini yang paling bikin saya wow. Bayangkan, perusahaan yang baru seumur jagung ini ternyata bisa do something big di dunia kecantikan (padahal CIO, CEO, dan COO-nya aja cowo cowo semua girls) 😳 sedangkan brand lainnya mungkin butuh waktu yang lebih lama. Salut! Makin wow-nya lagi adalah, ternyata dibalik kesuksesannya ada sekian anak-anak muda yang usianya nggak lebih dari 25 tahun disana! 👏👏 *prokprokprok*
Me, Mbak Nada, and awsome blogger Jogja 😘 |
Avoskin Skin Advisor
Ketika acara berlangsung, kami juga seru-seruan nyobain hasil penerapan AI (Artificial Intelligence) di bidang kecantikan yang dikembangkan oleh tim IT-nya PT AVO, yaitu Avoskin Skin Advisor. Kita bisa cari tau karateristik kulit dan saran khusus untuk merawat kulit kita. Kalian juga bisa mencobanya lho, tinggal klik link berikut : www.avoskinbeauty.com
Avoskin Perfect Hydrating Treatment Essence
Launching produk baru Avoskin diiringi dengan pembagian gift berupa sample produk Perfect Hydrating Treatment Essence kepada seluruh tamu undangan yang hadir pada malam itu. Dan kebetulan hingga postingan ini terpublish, saya sudah mencoba produknya yang ternyata endeeess banget dipakenya girls. Saya pakai essence ini pagi dan malam hari. Pagi hari sebelum menggunakan day cream Avoskin dan malam hari setelah mencuci muka menggunakan facial wash. Efek yang langsung bisa saya rasain adalah minyak di daerah T jadi sangat terkontrol, nggak lebay kilang kileng lagi.
(Kanan) Produk baru dari Avoskin yang di launching malam itu. |
Mbdik yang jadi penasaran juga ama produknya Avoskin. |
Seneng banget deh dapet kesempatan untuk bisa hadir di ulang tahunnya PT AVO kali ini. Terimakasih buat Mas Ricky yang sudah mengundang saya. Terimakasih buat AVO team selaku tuan rumah yang sudah amat sangat ramah menyambut kami semua. Sukses terus untuk produknya yah. Tetap semangat!
Langganan:
Postingan (Atom)