21 Juli 2020


Selamat jalan Aku, selamat datang di dunia yang baru. 
Ini Aku yang baru. 
Yang mungkin tak lagi peduli seperti dulu. 
Karena pada akhirnya bukan lagi menjadi yang layak untuk sampai kuluangkan waktuku. 
Tak lagi kurasa saling, jadi untuk apa dipaksakan terjalin. 
Sadarilah bahwa jika memang saatnya berpisah, yasudah berpisah saja.

Tak perlu perpisahan. 
Tak perlu kata-kata. 
Bukankah sudah saling merasa bahwa kini arah kita tak lagi sama? 
Yang sayangnya harus dengan cara seperti ini. 
Ini adalah caraku yang terbaik, yang mampu kulakukan. 
Yang masih menghargai sisa-sisa ketulusan. 
Daripada diteruskan padahal ada yang sedang mengindik kita. 
Mungkin bahkan, menunggu kesempatan, mencari, mengadu keadaan. 
Oh, tidak, tidak akan kubiarkan panggung itu untuk mereka. 
Kulepaskan kita, tapi bukan untuk mereka.

Selamat memulai kembali dari awal, dengan kita yang tak lagi sama. 
Aku, yang sama sekali tidak menyesali apapun.

Winnie The Pooh tua, bersama gelas madu kesayangannya. 
Meneruskan perjalanan, meninggalkan jejak, kisah dan pelajaran.





9 Mei 2020

cara-mencarikan-tabungan-rencana-mandiri-sebelum-jatuh-tempo

Penjelasan dari TRM atau Tabungan Rencana Mandiri saya kutip dari laman resmi Bank Mandiri ya. Jadi TRM ini semacam tabungan yang ada jangka waktu penyimpanannya. Pada saat sudah masa jatuh tempo, TRM akan cair secara otomatis dan langsung masuk ke rekening utama akun Mandiri-mu. Untuk informasi lebih detil tentang apa itu Tabungan Rencana Mandiri, kamu bisa akses di sini. Kalau dari situsnya, ini penjelasannya :

Mandiri Tabungan Rencana (MTR) adalah tabungan berjangka dengan setoran bulanan dan jangka waktu fleksibel sesuai kebutuhan nasabah serta fasilitas autodebet sehingga nasabah dapat mempersiapkan dan mewujudkan rencana masa depannya.

Beberapa waktu lalu untuk pertama kalinya saya mencoba mencairkan TRM sebelum masa jatuh tempo. Proses pencairannya nggak terlalu ribet dan nggak butuh waktu lama. Tapi memang ada prosedur yang harus dilalui. Nah, untuk mencairkan TRM ternyata ada 2 pilihan yang bisa kita pilih sesuai dengan kebutuhan, yaitu pencairan dana sebagian atau pencairan dana seluruhnya (dengan melakukan pembatalan TRM). Selanjutnya saya akan infokan langkah-langkah pencairan TRM sebelum jatuh tempo dan beberapa hal yang kamu siapkan.

Syarat Utama: Sertifikat TRM

Sebelum memproses pencairan dana TRM, kita wajib dapetin dulu Sertifikat TRM. Sertifikat ini hanya bisa diambil di Bank Mandiri (semua cabang). Pengambilannya nggak harus di cabang tempat kamu buka rekening kok, bisa di Bank Mandiri mana aja, jadi meskipun posisimu lagi di luar kota bisa juga kok datang ke Bank Mandiri cabang di kota tersebut. Di sertifikat ini ada nomor sertifikat yang bakal kamu butuhkan pada saat memproses pencairan TRM. Kalau kamu melakukan pendaftaran TRM melalui aplikasi Mandiri Mobile, tetep aja harus minta surat sertifikatnya ke bank. Lokasi pengambilan sertifikat TRM ini bisa diproses di cabang Bank Mandiri mana aja kok, nggak harus di tempat yang sama pada saat kamu buka rekening utama. Pun jikalau posisimu lagi ada di luar kota, bisa juga memproses penerbitan surat sertifikat TRM di kota tempat kamu berada. Tentunya, syarat utama untuk proses permintaan sertifikat TRM ini, ada dua hal yang harus kamu siapkan, yaitu KTP dan buku tabungan Mandiri. Itu semua wajib dibawa sebagai syarat bukti data diri.

1 - Pencairan Sebagian Dana TRM

Jadi ternyata untuk pencairan TRM itu bisa dicairkan sebagian atau seluruhnya (dengan melakukan penutupan/pembatalan rekening TRM). Tapi, ada syarat dan ketentuannya. Untuk pencairan sebagian dana, maksimal hanya bisa dicairkan 30% dari jumlah nominal tabungan yang ada di TRM dengan jumlah biaya administrasi hanya Rp 10,000 (ini info yang saya dapatkan dari CS kemarin, tapi jumlah ini bisa jadi akan berubah sewaktu-waktu). Proses pencarian sebagian dana TRM ini hanya bisa dilakukan satu kali saja ya. Ada ketentuan lain yang harus terpenuhi, yaitu minimal jangka waktu periode TRM yang sudah berjalan adalah satu tahun. Jadi, kalau TRM kamu baru ongoing kurang dari 1 tahun, nggak bisa untuk memproses pencairan sebagian dana TRM. Proses pencairan dana sebagian TRM ini sepertinya hanya bisa dilakukan di bank, karena kalau saya lihat di aplikasi Mandiri Online, tidak ada menu untuk pencairan sebagian dana, yang ada hanya pembatalan rekening TRM saja. Setelah pencairan dana sebagian berhasil, pada bulan selanjutnya rekening utama kamu akan tetap terdebet otomatis, karena pencairan sebagian dana TRM ini tidak kemudian menutup rekening TRM kamu.

2 - Penutupan/Pembatalan Rekening TRM?

Kalau ternyata kebutuhan mengharuskanmu buat melakukan pencairan semua dana yang ada di Tabungan Rencana Mandiri, berarti kamu harus memproses pembatalan rekening TRM. Proses pembatalan rekening TRM bisa dilakukan di bank, via aplikasi Mandiri Mobile, dan via internet banking. Tapi kali ini yang akan saya share gimana caranya pembatalan TRM melalui aplikasi Mandiri Mobile saja, udah lupa juga sih soalnya login ke internet banking 😅 saking lamanya nggak pernah diakses lagi.

Memproses Pencairan Via Mandiri Mobile

Setelah sertifikat TRM sudah di tangan, langkah selanjutnya tinggal memproses pencairan melalui aplikasi Mandiri Mobile. Langkah-langkahnya sama sekali nggak ribet dan uang yang kamu cairkan bisa langsung masuk seketika ke rekening utama, less than 5 minute, I think.
  1. Login ke aplikasi Mandiri Mobile
  2. Ada kolom Mandiri Tabungan Rencana di bagian bawah
  3. Klik tombol 3 titik yang ada di sebelah kanan akun rekening TRM
  4. Pilih Pembatalan Mandiri Tabungan Rencana
  5. Selanjutnya akan tampil informasi jumlah saldo beserta biaya administrasi yang akan mengurangi jumlah nominal ketika proses pembatalan rekening TRM diproses
  6. Isikan prefiks sertifikat dengan 2 huruf yang ada di depan nomor sertifikat TRM
  7. Isikan nomor sertifikat (tanpa prefiks)
  8. Pilih rekening mana yang akan menjadi tujuan transfer (rekening ini nantinya yang akan bertambah saldonya)
  9. Voila! Jika status berhasil, seharusnya saldo TRM sudah masuk seketika 😉

Screenshot Pencairan TRM Via Aplikasi Mobile Livin by Mandiri

Ini preview tampilan laman aplikasi Mandiri Mobile yang akan kalian akses ketika memproses pembatalan rekening Tabungan Rencana Mandiri. Bisa dilihat ya kalau disana nggak ada pilihan untuk mencairkan dana sebagian, hanya ada pilihan menu untuk pembatalan rekening.

cara-cairkan-tabungan-rencana-mandiri-trm-sebelum-jatuh-tempo
🔍 Klik gambar untuk memperbesar

Semoga tulisan ini bisa membantu temen-temen yang butuh informasi seputar pencairan Tabungan Rencana Mandiri atau TRM. Prosesnya mudah, hanya saja di awal ada ketentuan yang mengharuskan kita untuk tetap datang ke bank minta surat sertifikat buat dapetin nomor sertifikatnya. Selamat mencoba 😉

8 November 2019


Pengalaman menyenangkan ke puskesmas ini sebetulnya sudah dimulai sejak usia kandungan saya masuk 7 bulan. Sebelumnya, saya rutin kontrol di RS Hermina dengan dr. Detty, waktu itu alasannya lebih karena pengennya sih jadwal kontrol tidak barengan dengan aktifitas bekerja, jadi pengen ambil jadwal kontrol dokter di malam hari setelah jam kerja selesai. Alhamdulillah di saat trisemester pertama dan kedua, saya tidak mengalami hal-hal yang sampai mengganggu aktifitas sehari-hari. Nggak mual yang berlebihan, nggak ngidam yang gimana-gimana, nggak ngedrop juga, cuman memang jadi lebih sering nguantuuukk dan lebih gampang capek aja 😆

Nah, dulu sewaktu sahabat saya hamil, saya sudah beberapa kali mendengar cerita positif darinya yang langganan kontrol kehamilan di Puskesmas Mantrijeron. Mama Dian Utari berbagi cerita tentang layanan KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) di puskesmas saat ini sudah lengkap dan pelayanannya sudah jauh lebih nyaman. Mulai dari USG, cek laboratorium (termasuk cek HIV juga ada), dan kesempatan untuk konsultasi dengan Ahli Gizi maupun Psikolog. Makin mantep lah saya kala itu buat besok kalau pas hamil nyobain untuk kontrol kehamilan di puskesmas. Sebelumnya memang udah ada kepengenan nyoba keseruannya, ditambah lagi terinfluence sama Mamanya Bang Sabrang & Dedek Kenang, makin semangat lah saya buat kontrol di puskesmas. Dan akhirnya, timing buat nyobain pun tiba, hihi.



"Kenapa akhirnya memilih rutin kontrol di puskesmas?"



Alasan utama karena pengen terinfluence untuk lahiran normal 😋 selain itu, nggak memungkinkan lagi untuk kontrol di RS Hermina karena jauh dan makin kesini kalau pulang kerja saya lebih milih buat leyeh-leyeh aja di rumah, udah makin boyoken cuy, hahaha. Alhamdulillah juga kehamilan saya baik-baik saja selama kontrol. Mmm, kalau alasan sentimentilnya karena dulu waktu saya bayi, saya rutin diimunisasi dan kontrol disana juga oleh Ibug, hahaha njug ngopo yak? 😂 Selebihnya karena penasaran juga sih, pengen aja gitu ngerasain ambience gimana periksa di puskesmas yang dibilang saat ini sudah banyak sekali improvement-nya, dan ternyata memang benar adanya. Ditambah lagi, Puskesmas Tegalrejo juga sudah punya fasilitas kesehatan yang cukup lengkap, termasuk layanan 24 jam dan ambulance. Fakta lain yang makin bikin penasaran adalah ini :


"Di Kota Yogyakarta sudah ada dua puskesmas yang memperoleh akreditasi terbaik atau berstatus sebagai puskesmas paripurna yaitu Puskesmas Mantrijeron dan Puskesmas Tegalrejo." - Antara Yogya, 2018



Cerita kontrol kehamilan ini saya persingkat aja ndak papa yah, ini beberapa highlight pengalaman dan catatan kecil yang mungkin bermanfaat saat kontrol kehamilan di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta :

Pendaftaran Antrian Online Puskesmas

Di Puskesmas Tegalrejo kita bisa melakukan pendaftaran antrian H-1 sebelum jadwal periksa. Kalau jadwal periksamu pengen di hari Senin, lakukan pendaftaran di hari Sabtu. Pendaftarannya bisa dilakukan via WA yaa. Tapi kalau sebelumnya kalian belum pernah sama sekali terdaftar periksa di puskesmas ini, alias belum punya nomor RM (Rekam Medis), kalian tetep harus ikuti rule jalur reguler (ambil nomor antrian di tempat, lalu melanjutkan proses menunggu antrian, dan itu memang lebih menyita waktu). Jadwal pendaftaran online ini mulainya dari jam 08:00. Dulu saya pernah kena tegur Admin karena ngeWA pagi-pagi jam 05:30 😂

Nah, kalau sudah dapat balasan WA dari si Mimin Puskesmas Tegalrejo, pas hari H kontrol, tinggal ngikutin step berikut :
  1. Begitu tiba di puskesmas, serahkan identitas diri (KTP/SIM) dan kartu asuransi (jika menggunakan asuransi) ke petugas yang ada di Loket 2. Loket ini khusus melayani pasien yang sudah mendaftar melalui jalur online. Setelah itu, tunggu panggilan oleh petugas yang akan menyerahkan printout nomor antrian sebagai bukti bahwa kita pada hari tersebut sudah masuk ke antrian pasien kontrol.
  2. Kalau kalian pengguna BPJS, setelah menerima printout tadi, isi blanko presensi penggunaan fasilitas BPJS yang ada di depan dekat satpam. Blanko warna kuning untuk BPJS Mandiri dan blanko warna pink untuk BPJS PPU (Pekerja Penerima Upah, BPJS didaftarkan oleh tempat bekerja).
  3. Selesai mengisi presensi, duduk manis dan tunggu di dekat Poli KIA, sampai namamu dipanggil oleh petugas. Kalau sekiranya kalian sudah menunggu terlalu lama, jangan ragu untuk konfirmasi ke petugas yang jaga Poli KIA ya, siapa tau kalian nggak denger panggilan dan terlewat.
  4. Kalau sudah dipanggil oleh petugas Poli KIA, kita akan dicek berat badan, lingkar lengan, dan tensi. Jangan lupa untuk sampaikan keluhan yang dirasakan kalau ada.
  5. Setelah selesai pengecekan awal, duduk manis lagi untuk menunggu dipanggil masuk ke ruang pemeriksaan Poli KIA untuk bertemu dengan bidan atau dokter.
  6. Yang terakhir, sabar, kalau bosan bisa sambil jajan cemilan roti yang dijual sama ibu-ibu keliling 😁

Wajib ANC Terpadu

Sewaktu pertama kali mendaftar di puskesmas ini, sebagai pasien baru ibu hamil, kita diwajibkan untuk mengikuti ANC Terpadu (Ante Natal Care Terpadu). Proses ini dilakukan untuk perencanaan antisipasi dan persiapan dini untuk melakukan rujukan kalau amit-amit terjadi penyulit/komplikasi. Prosedurnya adalah ibu yang sedang hamil harus melalui pemeriksaan gigi, cek darah & urin (bagian ini ada banyak hal penting yang diinfokan oleh Ibu Bidan, termasuk Hb, Rhesus, dll) kita juga akan dapat penjelasan hal-hal penting dari kondisi kesehatan badan ibu hamil, konsultasi dengan ahli gizi dan psikolog.

Good Hospitality

Semua bidan maupun petugas medis yang saya temui di Puskesmas Tegalrejo ramah-ramah dan murah senyum. Ibu Bidan juga sabar dan berasa sangat legowo untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari pasien, nggak ada rasa ogah-ogahan gitu. Beberapa juga perhatian dan informatif. Untuk standar proses pemeriksaannya nggak pake USG yaa buibuu. Jadi, kalau di puskesmas Ibu Bidan akan mengecek kandungan kita manual pake tangan. Perut bumil kayak dipencet-pencet gitu untuk mencari posisi bayi dan mengukur tinggi fundus. Nah, tinggi fundus ini yang digunakan untuk mengontrol pertumbuhan bayi di dalam kandungan.


"Tapi saya nggak mantep buk kalau periksa nggak pake USG, gimana dong?"



Pengalaman USG di Puskesmas

Kalau kalian pengen periksa pakai USG, di Puskesmas Tegalrejo juga bisa kok, tapi memang harus request dulu sama Ibu Bidan karena alat USG disana nggak banyak, kayaknya juga malah cuman ada 1 apa ya di ruang tindakan lantai 2, dan lagi karena memang pemeriksaan menggunakan USG bukan termasuk ke tahap pemeriksaan standar ya, terkecuali memang ada kondisi khusus.

Biaya untuk USG jika berdasarkan request pasien, terhitung murah banget, cuman Rp 40,000 udah gitu saat proses USG berlangsung, dokternya njelasin detil banget hal-hal penting yang terkait dengan janin. Karena cukup detil itu tadi, jadinya proses USG-nya bisa lama, nggak cuman semenit dua menit, terus udah. Jadinya kita bisa "ketemu" sama jabang bayi agak lama, hihihi. Pengalaman saya dibanding dengan ketika USG di RS Hermina maupun JIH, jauh lebih informatif di puskesmas. Tanpa kita cerewet tanya ini itu, dokter sudah inisiatif menjelaskan 😅 Untuk alat USG-nya sendiri juga udah ok kok, gambar di layar monitor terlihat dengan cukup jelas, nggak banyak bruwetnya. Ah iya, dibanding sama alat yang di RS Sadewa menurut saya kok lebih ok yang di puskesmas malahan, atau mungkin kala itu saya lagi nggak hoki aja dapet alat yang bruwet? 😄

Awkaaay, begitu deh singkat cerita pengalaman saya selama kontrol kehamilan di Puskesmas Tegalrejo Jogja. Next, mungkin saya akan share pengalaman persalinan di sini (Aamin, semoga bisa lahiran normal lancar sehat). Fasilitas yang saya dapatkan ini sangat bisa jadi berbeda dengan fasilitas di puskesmas lain ya. Overall, sejauh ini Alhamdulillah nggak ada hal yang mengecewakan dan bikin saya kapok periksa di sini. Mungkin besok si kecil juga bakal lanjut imunisasi di sini seperti Ibuknya dulu, hihihi 😊



***

Update Kontrol Kehamilan Saat Pandemi COVID-19

Tulisan ini saya update kembali pada tanggal 29 Juli 2021. Jadi, selama pandemi COVID-19 ini, tentunya ada perubahan besar pada pelayanan kesehatan di Puskesmas Tegalrejo. Sebenernya sih, nggak hanya di puskesmas ini saja, tapi sebagian besar puskesmas di Jogja ada beberapa perubahan. Apa saja perubahan layanan yang ada di Puskesmas Tegalrejo selama pandemi COVID-19? Secara singkat saya share di sini yaa bu ibu semua:

puskesmas-tegalrejo-jogja

1. Tidak ada layanan USG

Sharing dari perawat yang ada di Puskesmas Tegalrejo, kondisi pandemi di Jogja ini makin kesini benar-benar makin terasa menguras energi. Oleh karena itu, petugas kesehatan lebih diprioritaskan untuk melayani yang benar-benar krusial dan membutuhkan. Layanan USG untuk saat pandemi ini ditutup sementara hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. *IMHO, USG hanya diperuntukkan bagi ibu hamil yang kondisinya benar-benar membutuhkan cek fisik menggunakan USG. Jadi, kalau ingin periksa kehamilan menggunakan USG, bu ibu bisa datang ke rumah sakit umum atau klinik swasta lainnya.

2. Lebih mengutamakan pasien yang berdomisili Kota Yogyakarta

Saya ini berdomisili di Sleman, jadi ya KTP-nya di Sleman. Namun, karena saat ini masih ngontrak di daerah Jl. Magelang, alhasil saya memilih faskes pertama saya yang paling dekat, di Puskesmas Tegalrejo (terlepas memang aslinya sudah berasa nyaman aja gitu di puskesmas ini, hehe). Sewaktu kemarin akhirnya kembali kontrol lagi di Puskesmas Tegalrejo, perawat yang ada di KIA saat itu menginformasikan dan meminta maaf bahwa mulai saat pandemi ini, mereka memprioritaskan untuk pelayanan bagi warga yang berdomisili di Kota Yogyakarta (Puskesmas Tegalrejo itu kan masuknya ke area Kota Yogyakarta). Supaya juga, nantinya ketika butuh rujukan atau vaksinasi bisa lebih mudah dan cepat prosesnya.

Saya sangat paham, meskipun agak kecewa, yah jadi nggak bisa lahiran disini lagi deh besok, hehe, tapi nggak papa, it's not a big deal for me. Emang gitu sih ya, kalau udah dibikin nyaman, susah menggoknya, hahaha. Kemarin ibu perawat juga jadinya minta maaf kalau nggak bisa lagi melayani seperti dulu, ya gimana lagi, karena pandemi gini kan. Segera saya pindah faskes ke Puskesmas Mlati 2, besok kapan-kapan saya share juga deh bagaimana pengalaman kontrol kehamilan disana ya.


7 Juli 2019

body-mist-bali-alus-frangipani-olive-skincare-aman-untuk-ibu-hamil-ajengmas

Aloha! #DiaryBaikHariIni saya pengen sharing kegirangan tadi sore nemuin produknya Bali Alus di Jogja. Sebetulnya perkenalan saya dengan brand Bali Alus ini dimulai sejak mulai kepo-kepo sama produk skincare dan perawatan tubuh yang berbahan aman, alami, dan tanpa bahan pengawet. Pengennya sih, nyobain yang produk lokalan ajah gitu.

Surprisingly, semakin saya kepo sama brand Bali Alus, saya jadi semakin takjub sekaligus penasaran tingkat tinggi, kenapa? Nanti deh saya jabarin di bawah yaa. Cuman sayangnya, rasa penasaran saya kala itu harus terhenti karena bingung mau nyobain produknya dimana kalo di Jogja. Eh, taunya tadi sore nggak sengaja pas belanja di Carrefour Ambarukmo Plaza, saya nemuin display-nya Bali Alus doong di sana, yeeeay 😍 Produk Bali Alus terpampang agak mlompong di Carrefour lantai bawah, hahaha. Banyak item yang udah soldout gitu. Terutama produk body mist, body butter, face spray, cleansing face, cuman tinggal berapa biji dengan varian yang udah nggak lengkap.

Tapi, syukurlah saya masih beruntung kebagian body mistnya, horeeee! Dan IMHO, varian wangi body mist punya Bali Alus menurut saya lebih unik daripada sodaranya si Herbor*st. Sorry to say, pilihan wanginya Bali Alus lebih khas gitu lho rasanya, nggak pasaran. Tanpa babibu, langsung deh saya bawa pulang dua botol body mist yang wangi Olive dan Frangipani, lanjut langsung ke review-nya yah, yuk cussss.

Packaging Body Mist H2O Bali Alus

Kita bahas soal packaging dulu. Menurut saya nggak ada yang istimewa, biasa aja pake banget. Botolnya menggunakan bahan plastik biasa dengan kualitas spray yang biasa juga. Tapi buat saya, justru saya malah suka banget bentuk botol yang begini, karena botol plastik kayak gini kualitas spraynya bisa menyebar luas dengan baik, ini cocok banget karena saya pakai body mist ini ke area badan setelah mandi. Nah, karena ditaruh di kamar mandi juga, dengan bahan plastik gini nggak perlu khawatir pecah ambyar kalo jatuh, haha.

body-mist-bali-alus-frangipani-olive-skincare-aman-untuk-ibu-hamil-ajengmas
Spray-nya menyebar kayak gini. Menurut saya pas sih kalau difungsikan untuk body mist.

"Informasi penting super lengkap tentang produk yang ditempel langsung di kemasan adalah salah satu hal yang buat saya salut dengan brand lokal Bali Alus"
Hal pertama yang buat saya takjub adalah, Bali Alus tampak profesional sekali dengan menunjukkan informasi penting terkait produknya dengan lengkap di kemasannya. Berikut ini daftar info penting yang terpampang langsung di kemasan tanpa ditutup-tutupi :
  1. Nomor BPOM : NA18160602413
  2. Ingredients : Aqua, Plumeriza Alba Flower Oil, Glycerin, Coconut Extract, Tocopherol, Essential
  3. Stamp Halal MUI
  4. Tanggal produksi
  5. Tanggal kadaluarsa
  6. Nomor batch (nomor produksi)

Body mist Bali Alus ini nggak ada segel penutupnya sama sekali, jadi jangan kaget kalau misalkan kalian coba untuk beli online. Sisi positifnya sih, ketika belum pernah tau wangi warian yang mau dibeli di konter, kita bisa numpang cium-cium buat mastiin wanginya cocok nggak. Tapi, kalau untuk pengiriman jauh yang menggunakan ekspedisi, hmm jadi kurang safety ya sepertinya.

body-mist-bali-alus-frangipani-olive-skincare-aman-untuk-ibu-hamil-ajengmas
Informasi super lengkap yang ada di kemasan botolnya.

Non Alcohol, Halal, dan Murah

Alcohol free adalah salah satu syarat utama waktu kemarin saya nyari produk yang aman untuk ibu hamil. Padahal selama ini kita tau bahwa Alcohol semacam jadi bahan pencampur wewangian yang udah umum banget digunakan. Pikiran pertama yang terlintas pasti langsung produknya The Body Shop yang udah terkenal dimana-mana karena campaign-nya yang memang menggunakan bahan dan proses yang alami. Tapi tapi, TBS itu yang pake udah banyak dan dengan harga yang "segitu" body mistnya nggak tahan lama. Alright then, I need another alternative.

"Body mist non alcohol, halal, murah lagi! Semua mbak-mbak dan bu ibu disini harus tau yang beginian."


Yeah, perfect combination ya kayaknya? Tapi iya sih, dengan harga yang nggak sampai 50ribu rupiah, ini ekonomis banget menurut saya, meskipun botolnya kecil, cuman 60ml, tapi tetep aja affordable. Di Carrefour Jogja harganya dibandrol 46ribu aja. Bahkan, saya temukan di market place Shopee, ada lho yang jual cuman 26ribu (ini olshop yang lokasinya di Denpasar ya). Kalau di Shopee Mall (which is official store Bali Alus di platform Shopee) produk ini dibandrol dengan harga 40ribuan. Saya pribadi lebih merekomendasikan untuk beli produknya dari official store aja, yang udah pasti jelas original produknya. Dan lagi, mengingat body mist ini nggak ada segelnya sama sekali, hati-hati.

Wangi Tahan Lama

Okay, kali ini kita bahas ketahanan dan karakter wanginya yah. Waktu pas beli, varian Olive cuman tersisa satu botol, varian Frangipani tinggal tiga botol doang. Jadilah makin mantep buat ambil dua varian itu, yang terlintas dipikiran saya waktu itu : "Oh, berarti wangi ini yang paling laris nih" 🤣

1- Frangipani

Saya baru tau kalau bunga Frangipani itu bunga yang biasanya dipakai orang Bali dijepit di daun telinga, a.k.a bunga Kamboja gaes. Kalau di Bali, bunga ini biasa disebut dengan bunga Jepun. Ketika pertama kali saya cium wanginya, malah bukan wangi bunga yang pertama kali terasa, lebih ke wangi buah Mangga tapi lebih soft gitu malahan menurut saya. Biasanya, varian wangi buah Mangga itu kan kerasa banget wangi fresh buahnya, tapi body mist Bali Alus yang Frangipani ini, malah jadi wangi buah mangga yang ada campuran sedikit floralnya, hihi aneh ya? Sama, saya juga merasa wanginya ini unik banget dan justru karena unik ini saya suka. Apalagi dipakai sehabis mandi gitu, rasanya jadi lebih seger. By the way, Bali Alus Body Mist ini juga ada kok varian yang buah mangga kalau mau cobain.

body-mist-bali-alus-frangipani-olive-skincare-aman-untuk-ibu-hamil-ajengmas

2- Olive

Ini varian yang saya paling suka wanginya dan di badan saya ketahanan wanginya jauh lebih tahan lama dibanding varian Frangipani. Cukup mengagetkan sih, di saya bisa bertahan 8 jam, dari pagi sampai sore sepulang kantor, saya masih bisa sniff wangi saya sendiri, hahaha. Eh tapi beneran, saya juga heran, dibanding punya TBS ya, bahkan EDP-nya, body mist Bali Alus ini buat saya jauh lebih tahan lama wanginya.

Wangi Olive ini menurut saya varian wangi yang unisex. Karakter wanginya lembut tapi tetep seger. Mmm, kalau ada yang udah pernah cium wangi Herborist Natural Scent Body Spray yang Olive, wanginya jauh banget dari itu, wangi Olive-nya beda. Bali Alus Body Mist ini lebih soft menurut saya. Wanginya itu kayak wangi sabun seger yang dipake habis mandi, nah lho, bisa kebayang nggak ya? Varian Olive ini jadi favorite bapak suami juga.

"Dibanding punya TBS ya, bahkan EDP-nya, body mist Bali Alus ini buat saya lebih tahan lama wanginya. Dari pagi sampai sepulang kerja, masih bisa kecium sendiri wanginya."


Oiya, sedikit tips untuk penggunaan body mist, supaya tahan lama. Kalau saya lebih suka pakai body mist seketika setelah selesai mandi. Disemprot ke beberapa titik bagian tubuh : belakang telinga, leher bagian belakang, dada, balik siku-siku tangan maupun kaki, terakhir di pundak; banyak ya? hahaha. Habis itu dilanjut pakai handbody yang wanginya masih sesuai sama body mistnya, jadi nggak harus sama sih, kalau saya lebih suka di mix gitu.

ISO9001 - International Standard for Quality Management Systems

Yaps, surprisingly, Bali Alus itu udah certified on good manufacturing practices for cosmetic. ISO9001 adalah standar internasional yang mengontrol bagian persyaratan dan rekomendasi untuk desain dan penilaian dari suatu sistem manajemen mutu. Bukan menjamin soal standar produk ya, tapi harapannya produk yang dihasilkan dari suatu sistem manajemen kualitas internasional, akan berkualitas baik juga produknya. Salut! Go go go produk lokal Indonesia!

body-mist-bali-alus-frangipani-olive-skincare-aman-untuk-ibu-hamil-ajengmas

Namun, Bali Alus Masih Perlu Improve Bagian Ini

Saya sudah repurchase beberapa kali body mist dari Bali Alus ini, karena kebetulan bapak suami juga suka pakai. Dari pengalaman beberapa kali beli, baik melalui offline maupun online store, ada satu hal yang mengganggu banget buat saya, yaitu konsistensi tekstur produknya. Saya mendapati ada yang kondisinya mengental, bahkan terlalu kental untuk dispray. Alhasil, ketika dipakai jadinya berasa kayak ada lengket-lengket gitu di kulit, meskipun ketahanan wanginya tetap sama. Mungkin karena formulanya yang memang ada campuran oil-nya. Sepertinya Bali Alus perlu improve lagi di bagian itu deh. So far, cuman itu aja sih yang mengganggu buat saya. 

***

Voila, sekian sedikit review dan rekomendasi body mist pewangi yang aman untuk ibu hamil. Semoga sharing ini bermanfaat yah. Untuk yang penasaran sama varian lain Body Mist Bali Alus, bisa klik link di bagian bawah ini. Ehiya, untuk yang udah pernah cobain wangi varian yang lain, monggo boleh banget di share di kolom komentar, siapa tau meracuni saya juga buat cobain wangi lainnya. Buat yang penasaran dan pengen cobain, bisa order di website resminya (https://www.balialus.com/) atau di Official Shopee Mall (https://shopee.co.id/balialus.id). Untuk varian lainnya, temen-temen bisa cek aja disini https://www.balialus.com/product/view/BODY-MIST-H2O-1


14 Juni 2019


Aloha! #DiaryBaikHariIni melanjutkan perkenalan saya dengan Elsheskin. Setelah kemarin mencoba dan merasa puas dengan first impression produk facial wash dan radiant serumnya (okay, ini kayaknya hutang postingan kedepan, haha), beberapa waktu lalu saya jadi tertarik untuk tau lebih tentang Elsheskin terutama soal treatment di kliniknya.

Sore-sore sepulang kerja, saya menyempatkan untuk mampir ke Elsheskin Clinic yang ada di sebelah timur Jogja, bertempat di Jl. Jogja Town House I, Jl. Nologaten, tepat di pinggir jalan sisi sebelah timur. Kliniknya kecil sih, tapi plangnya cukup besar kok, jadi yaa tetep gampang ditemuin. Kalau kalian kesana pakai mobil, mungkin agak susah buat nyari lokasi parkir yang nyaman.

ʙᴀᴄᴀ ᴊᴜɢᴀ : Beauty Update with Elsheskin Clinic Jogja

Ngintip Elsheskin Clinic Jogja

Begitu masuk ke kliniknya, yang langsung terasa adalah suasana nyaman dan ramah. Setiap pengunjung langsung disapa ramah oleh mbak-mbak frontliner yang bertugas di Customer Service. Nuansa merah, hitam, dan putih mendominasi interior ruangan, bikin trasa banget "Elsheskin"-nya lengkap dengan display tester semua produk makeup dan skincare yang mereka punya 😊 Ruangannya dingin, terasa clean, ada sofa besar yang empuk untuk duduk menunggu, dan tersedia minuman lengkap sama camilan juga.

elsheskin-holywood-laser-peel-review-ajengmas
Credit photo to Instagram Elsheskin Clinic
Kalau untuk ruangan treatment dan konsultasi dengan dokternya ada di lantai atas. Mmm, cukup sempit sih 😅 untungnya sewaktu kemarin saya kesana udah sore dan suasananya nggak terlalu rame. Meskipun sempit, tapi tetep nggak mengganggu kalau buat saya, yang paling penting lagi-lagi tetep bersih, AC-nya dingin, nggak bau apek ruangannya, dan dengan fasilitas yang udah mencukupi untuk sebuah klinik kecantikan dan privasi kita tetap terjaga karena meski berada dalam satu ruangan dengan yang lain, kita terbatasi tirai besar di kanan kiri.

elsheskin-holywood-laser-peel-review-ajengmas


Alur Treatment di Elsheskin Clinic

Di Elsheskin kita bisa reservasi via telpon terlebih dahulu, jadi membantu banget untuk menghindari menunggu antri terlalu lama. Nah, berhubung saya kala itu adalah pelanggan baru, sewaktu tiba disana langsung disodori form untuk pendaftaran awal. Di form tersebut kita diminta untuk mengisikan data awal perkiraan gimana kondisi kulit wajah kita.

elsheskin-holywood-laser-peel-review-ajengmas

Setelah selesai registrasi, saya diminta untuk menunggu konsultasi dengan dokter dermatologi atau ahli estetika. Prosedur ini adalah prosedur standar yang akan dilakukan ketika mau treatment. Nah, sewaktu ketemu dengan dermatologist, hal yang pertama kali dilakukan adalah pengecekan kondisi wajah dengan menggunakan skin analyzer atau skin cek. Dari hasilnya, kita bisa tahu bagaimana kondisi kelembapan kulit kita apakah termasuk kulit kering, normal, berminyak, atau kombinasi. Nah, misalkan berjerawat juga bisa diketahui tuh jerawatnya tergolong ke jenis jerawat yang seperti apa. Saat konsultasi dengan dermatologist inilah kita bisa sepuasnya tanya dan curhat seperti apa kondisi wajah yang kita perlukan dan inginkan. Hehe, jadi nggak bisa sembarangan asal nentuin treatment yah, tetep harus sesuai dengan kebutuhan kulit.

elsheskin-holywood-laser-peel-review-ajengmas

Hasil skin cek dan konsultasi menunjukkan kalau permasalahan kulit wajah saya hanya di bagian bekas jerawat dan flek hitam. Untuk kondisi kelembapan kulit sih Alhamdulillah masih tergolong lembap. Maka dari itu dokter menyarankan saya untuk mengambil treatment Holywood Laser Peel yang memang bermanfaat untuk membuat wajah menjadi glowing, cerahkan wajah, mengecilkan pori – pori, dan merejuvenasi kulit.

Dari ruang konsultasi, lanjut pindah ke ruang treatment untuk dilakukan tindakan. Sayangnya di ruang treatment kemarin, saya kesulitan untuk mendokumentasikan gimana keadaan ruangan treatment di Elsheskin karena yaaa itu tadi, ukurannya cukup sempit, jadi agak sulit untuk mengambil angle yang pas.

Holywood Laser Peel Treatment by Elsheskin

Step pertama tentu saja wajah kita dibersihkan menggunakan cleanser. Setelah wajah bersih, lanjut dengan pengolesan Cream Carbon yang berfungsi sebagai penghantar laser agar dapat mencapai ke lapisan dalam kulit. Setelah diolesi Carbon diminta menunggu beberapa saat untuk memberi waktu si carbon tadi mengering dan meresap. Habis itu baru dilakukan tindakan menggunakan alat laser tadi. Saat tindakan laser, seperti ini prosesnya :


Ada sensasi yang berbeda yang saya rasakan di tiap proses Holywood Laser Peel ini. Yang paling berasa sewaktu Cream Carbon mulai dibersihkan dengan cara kayak ditembaki gitu.  Ada rasa clekit-clekit sedikit tapi nggak sampai yang menyakitkan. Masih di taraf biasa aja, nggak sampai yang bikin nahan nangis, hehe. Treatment ini juga termasuk cepet banget ternyata, ini yang paling bikin nggak nyangka 😆 Saya kira bakalan menghabiskan waktu berjam-jam, ternyata cuepet buanget, sekitar 15-20 menitan doang. Ini cocok banget buat yang butuh perawatan karena harus menghadiri perhelatan mendadak.

"Penanganan laser treatment di Elsheskin dilakukan langsung oleh Dokter Dermatologi yang sudah profesional."

Setelah treatment selesai, langsung berasa wajah tuh ringan, bersih gitu rasanya, halus berasa pengen ngelus-ngelus terus. Dari tindakan pertama aja udah kerasa efeknya di saya positif dan ternyata treatment ini boleh dilakukan berturut-turut dengan jeda waktu dua 2 minggu.

"Langsung bisa terasa tekstur kulit wajah lebih baik, lebih halus mulus, dan berasa moist kenyel-kenyel, hahaha. Sehabis treatment juga nggak boleh langsung cuci muka pakai facial wash, harus nunggu minimal 2 jam dulu."

Saya pribadi merasa puas nyobain treatment di Elsheskin Clinic ini. Lengkap sudah lah berarti, kemarin sempat nyobain produknya cocok, sekarang nyobain treatmentnya juga langsung kerasa positif hasilnya. Untuk biaya treatment laser seharga 499ribu rupiah, ini worth to try sih. Bonus untuk yang pengen ngintip price list perawatan di Elsheskin per-Mei 2019, bisa ditengok disini yah :

elsheskin-holywood-laser-peel-review-price-list-harga-ajengmas
Klik gambar untuk memperbesar yah

Ooowkaay, sekian cerita pengalaman perdana nyobain treatment di Elsheskin Clinic Jogja. Buat yang udah pernah nyobain Holywood Laser Peel ini atau udah treatment yang lain dan ngerasain efek yang sama pasca treatment, share di kolom komentar yaah 😉 Bagi yang masih belum, bisa lakukan reservasi di nomor (0274) 2801406 sebelum jam 19:00. Terimakasih sudah bersedia mampir membaca, salam.

8 Mei 2019


#DiaryBaikHariIni, setelah lama kudet tentang dunia beauty, akhirnya saya berkesempatan untuk bisa nambah ilmu lagi. Beberapa waktu yang lalu, berbekal dari halaman feed Instagram temen-temen, saya baru tau kalau ternyata sekarang ini banyak sekali tempat treatment kecantikan kulit baru di Jogja. Salah satunya Elsheskin Aesthetic Clinic Jogja. Ini salah satu tempat perawatan kulit wajah dengan pilihan treatment beragam yang juga sekaligus punya produk kecantikan.

Nah, kemarin Jumat ini saya bersama dengan teman-teman dari komunitas JogjaBloggirls diundang di acara Sparkling Beauty Fest, yang diselenggarakan di Hartono Mall (acara ini masih terselenggara sampai dengan tanggal 12 Mei 2019), Elsheskin menjadi salah satu produk yang paling menarik untuk dikulik lagi buat saya. Karena, dengan mengusung tema #WeLoveThePlanet, di acara Beauty Fest mereka tidak hanya mengedukasi kita mengenai kecantikan kulit wajah aja, tapi juga sekaligus melakukan kampanye tentang kesehatan lingkungan.

Beauty Talkshow



Elsheskin Clinic menghadirkan Dr. Mita, SpKK (Board Certified Dermatovenereologist) sebagai narasumber yang sharing banyak hal soal bagaimana kita mengerti dan menjaga kesehatan kulit wajah. Untuk menjaga kesehatan kulit wajah, hal yang terpenting adalah bagaimana kita memenuhi asupan nutrisi yang cukup dari dalam. Jadi, nggak hanya ngelus-elus bagian luar aja, tapi dari dalam kulit juga harus dirawat gaes 😁 Seringkali kan kita hanya fokus pakai produk ini itu yang segambreng, tapi lupa kalau asupan makanan nggak kita perhatikan juga, padahal keduanya sama-sama punya peranan penting untuk kulit sehat.

Untuk perawatan kulit wajah, Elsheskin Clinic ternyata punya banyak sekali pilihan treatment. Mulai dari yang paling standar, sampai dengan yang advanced.

1 - Silk Peel Treatment

Ini treatment yang cocok buat kalian yang lagi butuh memperbaiki kondisi kulit wajah kusam. Treatment ini bermanfaat untuk memperbaiki hidrasi kulit dan lapisan kulit wajah, sekaligus membersihkan komedo yang berlebih. Mungkin kalian udah cukup sering denger treatment ini ya diluaran sana? Tapi untuk di Jogja, kabarnya Elsheskin jadi pelopor yang pertama kali menyediakan treatment jenis ini lhuh, whoaaa 👌 

2 - Pro Yellow Laser Treatment

Buat yang usianya udah mau otewe 30-an ke atas (kayak saya nih), sering khawatir tentang masalah penuaan dini pada kulit. Nah, salah satu perawatan kulit untuk mencegah penuaan kulit yaitu dengan melakukan skin rejuvenation (peremajaan kulit). Pro Yellow Laser ini adalah treatment dengan menggunakan sinar laser yang mempunyai 2 target warna cokelat dan merah. Treatment ini berfungsi untuk meratakan kembali warna kulit. Manfaat lainnya, kasus salah treatment yang mungkin menyebabkan pelebaran pembuluh darah bisa juga diatasi.

3 - Venus Viva Treatment

Jerawat udah berhasil disembuhin, tapi bekasnya? Hmmm, bingung sama bekas jerawat yang nggak kunjung memudar? Kalian bisa juga cobain treatment ini karena salah satu manfaatnya adalah memicu regenerasi kulit. Nah, bekas jerawat yang mungkin tadinya dalem gitu bisa dibantu untuk diratakan kembali permukaan kulitnya melalui treatment ini. Venus Viva adalah generasi terbaru pelapisan kulit dengan teknologi Frekuensi Radio Nano Fractional yang menjadi solusi non-bedah untuk pelapisan kembali kulit dengan memperbaiki tanda-tanda kerusakan kulit.

Selain treatment di atas, Elsheskin juga menyediakan treatment yang advanced berupa transformasi wajah. Yap, kalian bisa nyobain filler, thread lift, maupun botox wajah disini. Semua treatment tersebut bisa kalian cobain asalkan...balik lagi nih...kulit kalian memang membutuhkannya. So, nggak sembarangan. Tetep aja harus dicek dulu apakah kondisi wajah kalian memungkinkan untuk dilakukan treatment tersebut.


Dari Dr. Mita saya jadi paham, kalau ternyata selama ini ada proses penting yang selalu saya lewatkan sebelum saya melakukan treatment wajah, yaitu pengecekan kondisi kulit di awal sebelum melakukan treatment. Jeeengg...jenggg...hahaha 😂 selama ini kalau saya mau treatment, biasanya cuman langsung lihat menu pilihan terus mengawang-ngawang, berkhayal, dan langsung cus pilih perawatan yang mana, omaaaayyy, fatal! Jadi nih, kalau di Elsheskin Clinic, sebagai standar proses treatment, wajah kita akan dicek dulu bagaimana kondisinya, baru setelah itu kita akan direkomendasikan untuk melakukan treatment yang mana yang sesuai dengan kondisi terkini kulit kita. So, nggak asal pengen putih! pake ini! nggak gitu yaa gaes 😅

Pilihan lengkap untuk kebutuhan kulitmu, di www.elsheskin.com
Untuk kalian yang mungkin penasaran sama produknya Elsheskin itu ada apa aja, boanyak gaes! 😆 Bisa cus langsung ngubek di website mereka aja : www.elsheskin.com - Di menu product, kalian bisa temuin banyak jenis pilihan yang sudah dikategorikan sesuai dengan jenis kondisi kulit kita. Ada yang untuk acne treatment, lightening, oily, dan masih banyak lagi.


Campaign We Love The Planet

Hal yang menarik lainnya di acara beauty fest kemarin, di booth Elsheskin kita bisa turut serta melakukan campaign lingkungan. Caranya dengan menukarkan 3 sampah kering & bersih yang kita punya untuk ditukarkan dengan produk dari Elsheskin. Kalian bisa bawa sampah botol bekas skincare, atau tube bekas facial wash, anything. Produk yang bisa kalian bawa pulang gratis yaitu nail polish dan facial wash (tentunya dengan jenis yang sesuai dengan kulit wajah kalian).

The most pleasant thing is...kami semua member JogjaBloggirls dikasih oleh-oleh goodie bag yang isinya...hmmm kayaknya lebih seru kalau dibahas sekalian sharing reviewnya aja deh ya? 😋 Terimakasih Elsheskin sudah bersedia mengajak saya untuk join di event kece ini. Terimakasih juga untuk sobat JogjaBloggirls yang selalu ngasih kesempatan untuk update ilmu. Sampai jumpa di postingan selanjutnya yaaah!

5 November 2018

Tugu Khatulistiwa

Hmmm, ketika kamu harus ke Pontianak, jangan sia-siakan kesempatan untuk mengunjungi Tugu Khatulistiwa. Ini adalah icon Kota Pontianak gaes. Kalau kalian berhasil sampai kesini, selamat! Kamu sudah merasakan bagaimana berada di jalur khatulistiwa, titik garis nol bumi. Cuman ada 12 negara di dunia ini yang dilewati oleh garis Khatulistiwa, dan Indonesia adalah salah satu diantaranya, tepatnya di Kota Pontianak. 

museum-tugu-khatulistiwa-pontianak-kalimantan-barat-ajengmas-blogger

Untuk masuk ke kawasan Tugu Khatulistiwa, kita hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp 5.000,- saja. Begitu masuk ke lokasi, bisa langsung terlihat ada bangunan tugu bueeesaaarr yang menyerupai Tugu Khatulistiwa (ini hanya replikanya saja ya). Tugu aslinya pertama kali dibuat pada tahun 1928 dengan bentuk yang hanya berupa tonggak dengan tanda panah. Dua tahun kemudian, tugu disempurnakan berbentuk tonggak dengan lingkaran dan tanda panah. Nah, pada tahun 1938 oleh Opsiter/Architech Silaban tugu dibangun kembali dengan bentuknya seperti yang ada pada foto saya di atas. Lokasi tugu aslinya ada di dalam gedung museum yang dibuka setiap harinya dari jam 07:30 sampai jam 19:00

Sebagai kenang-kenangan dari Tugu Khatulistiwa ini, setiap pengunjung bisa meminta sertifikat kepada petugas museum sebagai cindera mata telah berkunjung ke perlintasan khatulistiwa. Tenang saja, sertifikat ini diberikan secara gratis 😍

museum-tugu-khatulistiwa-pontianak-kalimantan-barat-ajengmas-blogger
Lokasi area Tugu Khatulistiwa ini luaaas banget dan berada di dekat sungai Kapuas. Sewaktu mengunjunginya kemarin, ternyata tidak seramai yang saya bayangkan, sepi. Di foto yang ada di atas itu, sebetulnya adalah kawasan kuliner, sayangnya saat itu entah kenapa pada tutup. Hanya ada beberapa wisatawan asing dan lokal yang berkunjung kesana. Mungkin karena waktu itu bukan weekend yaa. Saya juga baru tau kalau untuk bisa menikmati sensasi titik kulminasi matahari di Tugu Khatulistiwa ini, hanya bisa dilakukan pada bulan Maret dan September, tepatnya pada tanggal 21-23.

Titik kulminasi matahari adalah fenomena alam ketika matahari tepat berada di garis khatulistiwa. Pada saat itu posisi matahari akan tepat berada di atas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan benda-benda dipermukaan bumi.  - Sumber dari Wikipedia

titik-kulminasi-museum-tugu-khatulistiwa-pontianak-kalimantan-barat-ajengmas-blogger
Lokasi titik kulminasi matahari berada di lantai berwarna hitam di tengah-tengah tribun.
Penentuan lokasi ini sebelumnya sempat mengalami perubahan hingga pada akhirnya
Tim Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melakukan koreksi untuk
menentukan lokasi titik nol garis khatulistiwa di Kota Pontianak

Melewati Jembatan Kapuas

Destinasi selanjutnya yang harus dikunjungi adalah Alun Alun Kapuas Park. Disini kalian bisa naik kapal dua tingkat yang akan melintasi jembatan Kapuas. Perjalanan naik kapal ini sekitar 45 menit. Sepanjang perjalanan menyusuri pesisir sungai Kapuas, kita bisa menikmati pemandangan kampung pinggir sungai.

Di seberang sungai, bisa terlihat masjid besar dan bangunan Keraton Kadariah. Dari cerita yang saya dengar, ada yang menarik disekitar bangunan Masjid Jami' dan keraton tersebut. Disana ada sebuah perkampungan bernama Kampung Beting yang terkenal dengan sebutan Texas-nya Pontianak.

masjid-jami-pontianak-keraton-kadariah-kalimantan

Melewati masjid dan keraton, selanjutnya saya menemukan hal yang menarik lainnya. Di sepanjang sungai, saya melihat beberapa meriam yang diletakkan di pinggiran sungai, ternyata namanya Meriam Karbit. Meriam ini memang sengaja diletakkan disana dan akan digunakan pada saat acara festival meriam yang diselenggarakan saat menyambut datangnya hari raya Idul Fitri. Nggak kebayang betapa ramai riuhnya yaa kalau meriamnya diletuskan 😄

meriam-karbit-pontianak

Perjalanan naik kapal ini diakhiri dengan berwefie, hehehe. Sebagai pengingat momen menikmati pemandangan sunset sambil melewati pesisir sungai Kapuas. Perjalanan saya menyusuri Kota Pontianak tidak berhenti sampai disini saja. Well, rasanya nggak afdhol ya kalau cuman jalan-jalan aja tanpa mencicip makanan khas Pontianak 😁 Buat yang penasaran dan kepo pengen cobain makanan khas Pontianak, cekidot ke postingan selanjutnya disini : Kulineran Chai Kwe Halal Khas Pontianak



Bye bye Kalimantan 👋 sampai jumpa di kesempatan berikutnya. Siapa tau besok saya mengunjungimu lagi dengan keadaan yang lebih menyenangkan 😉 The future ain't so bad, even without rose-colored glasses.

ʙᴀᴄᴀ ᴊᴜɢᴀ : Kulineran Chai Kwe Halal Khas Pontianak

Instagram

Diary Baik Hari Ini. Theme by STS.